Singasana- 14 perwira di lingkungan Kepolisian Daerah (Polda) Bali mengalami pergeseran jabatan. Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram (ST) Kapolri Nomor ST/1423/VI/KEP/2025 tanggal 24 Juni 2025.
Kepastian ini disampaikan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Bali, Kombes Pol. Ariasandy, SIK., saat dikonfirmasi pada Kamis (26/6/2025). Ia menegaskan bahwa mutasi merupakan hal yang wajar dalam institusi Polri, baik untuk penyegaran organisasi maupun sebagai bentuk promosi karier.
Daftar Lengkap Mutasi 14 Perwira Polda Bali
1. AKBP Umar (Kapolres Gianyar) → Wadirkrimum Polda Jatim
2. AKBP Chandra Citra Kesuma (Kapolres Tabanan) → Kapolres Gianyar
3. AKBP Anak Agung Ayu Putri Suwelly (Kabag Faskon Rolog Polda Bali) → Pamen Polda Bali (Pensiun)
4. (Wadir Pamobvit Polda Bali) → Auditor Tingkat 3 Irwasum Polri
5. AKBP Gede Putra (Kapolres Bangli) → Wadir Lantas Polda Bali
6. AKBP Nyoman Gustama (Wakarumkit Polda Bali) → Kabid Dokkes Polda Babel
7. AKBP I Nyoman Budi (Kapolres Sintang, Kalbar) → Wadir Intel Polda Bali
8. Brigjen Agus Setiyoko (Dirbinmas Polda Bali) → Pati Lemdiklat Polri (Penugasan di Lemhanas RI)
9. Kombes Tri Kuncoro (Pamen Ditresnarkoba Polda Bali) → Pamen Bareskrim Polri (Penugasan di BNN)
10. AKBP I Made Rustawan (Penyidik Madya Ditreskrimsus Polda Bali) → Irbid Itwasda Polda Bali
11. AKBP I Gusti Ngurah Agung Ade Panji Anom (Waka SPN Polda Bali) → Pamen Lemdiklat Polri (Penugasan di Lemhanas RI)
Baca Juga: Gelombang Tinggi di Perairan Selat Bali hingga Akhir Juni
Mutasi massal ini dinilai sebagai langkah strategis Kapolri untuk melakukan penyegaran di tubuh Polda Bali sekaligus mempersiapkan kader perwira untuk jenjang karier yang lebih tinggi. Beberapa perwira yang dimutasi ke posisi strategis di tingkat nasional, seperti Brigjen Agus Setiyoko dan AKBP I Gusti Ngurah Agung Ade Panji Anom yang ditugaskan di Lemhanas, menunjukkan bahwa Polri sedang mempersiapkan pemimpin masa depan.
Selain itu, mutasi ini juga memperkuat sinergi antar-regional, seperti perpindahan AKBP Umar ke Polda Jatim dan AKBP I Nyoman Budi dari Kalimantan Barat ke Bali.
Apa Dampaknya bagi Polda Bali?
Dengan masuknya sejumlah perwira baru, diharapkan terjadi penyegaran kinerja dan inovasi dalam penegakan hukum di Bali. Pergantian di posisi-posisi kunci seperti Kapolres Gianyar, Tabanan, dan Bangli juga diharapkan membawa angin segar bagi pelayanan masyarakat.
Kini, tantangan terbesar bagi para perwira baru adalah menjaga stabilitas keamanan di Bali, terutama menjelang event-event besar seperti G20 Summit 2025 yang rencananya akan digelar di Nusa Dua.
